Pembacasetia.com, TENGGARONG – Pengembangan sektor peternakan di Kutai Kartanegara (Kukar) terus berlanjut sepanjang tahun 2023. Tujuan utamanya adalah meningkatkan jumlah populasi hewan di Kukar dan mencapai swasembada peternakan. Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar bertanggung jawab atas tugas ini.
Aji Gozali Rahman, Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Distanak Kukar, mengungkapkan bahwa pada tahun 2023, mereka tetap melanjutkan pengadaan bibit ternak dari luar. Salah satu contohnya adalah pengadaan bibit sapi dari Bali yang menjadi pilihan utama Distanak Kukar.
Selain itu, upaya lain untuk meningkatkan populasi hewan ternak adalah dengan mengembangkan kawasan integrasi sapi sawit dan pengembangan sapi di bekas lokasi tambang. Distanak Kukar juga menyediakan program bantuan kandang ternak sapi, kambing, ayam petelur, dan ayam pedaging.
“Akhir tahun ini, kami sedang dalam proses pengadaan lebih dari 300 ekor sapi dari Bali,” ungkap Aji Gozali Rahman saat diwawancarai pada Rabu (4/10/2023).
Untuk ternak kambing, sekitar 115 ekor sudah mulai didistribusikan ke 4 kelompok ternak. Dua kelompok ternak berada di Kecamatan Marangkayu, satu kelompok ternak di Kecamatan Tenggarong, dan satu kelompok ternak di Kecamatan Anggana.
Selain itu, Distanak juga memberikan bantuan dalam bentuk pengadaan kandang ternak sapi dan kambing. Terdapat 4 kelompok kandang untuk peternak sapi dan 7 kelompok kandang untuk peternak kambing. Penyebarannya meliputi Kecamatan Tenggarong Seberang, Muara Kaman, dan Anggana.
“Di Anggana, kami juga memiliki pagar ranch dan mendapatkan bantuan sekitar 7 unit pagar pembatas dari APBD Provinsi,” tutupnya.(Adv/Diskominfo Kukar)