Saturday, January 25, 2025
HomeAdvertorialMarhaini: Bullying di Sekolah Bisa Picu Bunuh Diri dan Kekerasan

Marhaini: Bullying di Sekolah Bisa Picu Bunuh Diri dan Kekerasan

Pembacasetia.com, TENGGARONG – Bullying di sekolah menjadi salah satu isu yang mendapat sorotan dari Ketua Perlindungan Hak Perempuan dan Perlindungan Khusus Anak (PHP2KA) DP3A Kukar, Marhaini. Menurutnya, bullying dapat berdampak serius bagi korban, seperti bunuh diri dan kekerasan.

“Ini memerlukan perhatian khusus, karena dampak bullying sangat memengaruhi korban,” katanya, Rabu (29/11/2023).

Marhaini juga menghubungkan bullying dengan stunting, meski ia lebih fokus pada bidangnya. Ia mengatakan bahwa PHP2KA berupaya mencegah terjadinya bullying di sekolah.

“Tindakan bullying dari hal-hal kecil dapat memiliki dampak besar, terutama ketika dilakukan oleh mereka yang merasa lebih kuat dan menindas yang lebih lemah,” ungkapnya.

Selain bullying, Marhaini juga menyebutkan bahwa ada sekitar 130 kasus kekerasan terhadap anak sepanjang Januari hingga Oktober 2023. Kasus-kasus tersebut melibatkan berbagai kelompok umur dan gender.

“Sekarang yang marak itu kekerasan terhadap seksual, untuk sekarang sekitar 130 kasus dari Januari-Oktober, mencakup kekerasan terhadap anak perempuan, anak laki-laki, dan terhadap perempuan,” paparnya. (Adv/DP3A Kukar)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments