Wednesday, October 29, 2025
HomeAdvertorialPendidikan Kesetaraan Gender Bisa Perangi Stereotip dan Diskriminasi

Pendidikan Kesetaraan Gender Bisa Perangi Stereotip dan Diskriminasi

Pembacasetia.com, TENGGARONG – Pendidikan yang berlandaskan pada kesetaraan gender dapat membantu memerangi stereotip gender dan diskriminasi yang ada di masyarakat, kata Kepala bidang PUG, PP, PSDGA Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kutai Kartanegara (Kukar) Chalimatus Sa’diah.

“Melalui pendidikan yang inklusif, anak-anak akan diajarkan untuk menghargai dan menghormati peran dan kontribusi laki-laki dan perempuan secara adil. Ini penting untuk membentuk karakter anak-anak yang toleran dan tidak diskriminatif,” ujar Chalimatus, Senin (4/12/2023).

Menurutnya, stereotip gender yang seringkali membatasi peran dan harapan terhadap perempuan dapat dipecahkan melalui pendidikan yang berfokus pada kesetaraan gender. Anak-anak akan diajarkan bahwa laki-laki dan perempuan memiliki potensi yang sama untuk mengejar karier, memiliki minat yang beragam, dan memiliki hak yang sama untuk terlibat dalam segala bidang.

“Kita harus menghapus stigma bahwa ada bidang yang hanya cocok untuk laki-laki atau perempuan. Kita harus memberikan kesempatan yang sama kepada anak-anak untuk mengembangkan bakat dan minat mereka tanpa dibatasi oleh gender. Kita harus mendukung anak-anak untuk bermimpi dan berprestasi sesuai dengan kemampuan mereka,” tegasnya.

Ia menambahkan, pendidikan inklusif berbasis gender juga dapat mencegah terjadinya kekerasan berbasis gender di lingkungan pendidikan. Ia mengatakan, kekerasan berbasis gender dapat berupa pelecehan, intimidasi, diskriminasi, atau pengucilan yang dilakukan karena perbedaan gender.

“Kekerasan berbasis gender dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental, prestasi akademik, dan kesejahteraan anak-anak. Kita harus mencegah dan menangani kekerasan berbasis gender dengan serius dan tegas. Kita harus melibatkan semua pihak, baik guru, siswa, orang tua, maupun masyarakat, untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, nyaman, dan kondusif bagi semua anak-anak,” pungkasnya. (Adv/DP3A Kukar)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments