pembacasetia.com, Tenggarong – Dalam upaya untuk mengembangkan potensi seni kaligrafi di Kabupaten Kukar, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar telah mengumumkan rencananya untuk secara aktif membina komunitas kaligrafi di daerah tersebut.
Menurut Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, pembinaan ini akan dimulai pada tahun ini dan akan melibatkan pertemuan reguler antara pihak Dispora dan anggota komunitas kaligrafi untuk merancang program-program pembinaan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Aji Ali Husni menjelaskan bahwa komunitas kaligrafi dipilih karena kontribusi mereka yang signifikan dalam mengharumkan nama Kukar di berbagai ajang bergengsi, seperti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) baik di tingkat provinsi maupun nasional.
“Mereka adalah generasi muda yang berbakat, dan kami ingin memberikan dukungan untuk mengembangkan potensi mereka lebih lanjut,” ungkap Aji Ali, Selasa (23/4/2024).
Pembinaan ini diharapkan dapat memberikan dorongan bagi anggota komunitas kaligrafi untuk terus meningkatkan keterampilan mereka dan menciptakan generasi penerus yang berprestasi dalam seni kaligrafi.
“Kami akan memberikan ruang dan fasilitas untuk mereka berkembang, serta mencari bibit-bibit baru dalam dunia seni kaligrafi,” tambahnya.
Aji Ali juga berharap bahwa dengan bantuan dari Dispora Kukar, komunitas kaligrafi dapat lebih terstruktur dan aktif dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan mereka.
“Kami akan mendampingi mereka dan menyediakan bimbingan yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas dan dampak dari kegiatan mereka,” jelasnya.
Salah satu tujuan utama dari program ini adalah untuk menyelenggarakan pelatihan kaligrafi yang dapat diakses oleh semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga dewasa, secara gratis.
“Kami berencana untuk menyelenggarakan pelatihan ini di berbagai lokasi, termasuk Taman Titik Nol, dan kemungkinan juga di fasilitas Dispora Kukar,” paparnya.
Dengan langkah-langkah ini, Dispora Kukar berharap dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan seni kaligrafi di daerah tersebut, serta memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk belajar dan menghargai keindahan seni tradisional ini. (Adv/Dispora Kukar)
