pembacasetia.com, TENGGARONG – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar lomba desa di Hotel Swissbell Samarinda pada Rabu (22/5/2024). Acara ini bertujuan untuk menilai dan meningkatkan perkembangan serta kesejahteraan masyarakat desa di Kukar.
Ketua Pelaksana Teknis Kegiatan, Ajissius, menyatakan bahwa kompetisi ini melibatkan 6 desa yang berkompetisi, dengan 4 di antaranya berhasil lolos untuk mempresentasikan capaian dan inovasi terbaik dalam pembangunan desa mereka.
“Setiap desa yang berpartisipasi telah dinilai berdasarkan kriteria evaluasi yang ketat, mengacu pada Peraturan Daerah tentang evaluasi perkembangan desa,” ungkapnya.
Setiap perwakilan yang memaparkan perkembangan setiap desa adalah peserta yang sudah dinyatakan lolos dari tingkat kecamatan dan dapat melanjutkan lomba di tingkat kabupaten Kukar. Diantaranya itu ada 4 Desa dari 4 Kecamatan yaitu Desa Jembayan Tengah, Kecamatan Loa Kulu, Desa Kayu Batu, Kecamatan Muara Muntai, Desa Lebak Mantan, Kecamatan Muara Wis dan Desa Tanah Datar, Kecamatan Muara Badak.
“Yang boleh melanjutkan pemaparan itu adalah desa yang memenuhi kriteria dari Peraturan Dalam Negeri Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan,” tuturnya.
Sementara, Sekertaris DPMD Kukar, M Yusran Darma mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan ini sekaligus memberikan evaluasi kepada setiap desa dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan desa.
“Beberapa waktu lalu kita lakukan kunjungan langsung ke lokasi pedesaan, sekarang kita meminta mereka untuk memaparkan perkembangan di setiap desa yang dipimpin, khususnya 4 desa tadi,” ujarnya.
Tahapan lomba ini, kata dia merupakan kegiatan tahunan yang kerap dilaksanakan oleh DPMD Kukar guna memantau setiap perkembangan desa dan potensi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di desa. “Ini sekaligus kita evaluasi mereka dan menetapkan status desa berkembang atau cepat berkembang,” ungkapnya.
Sementara, Asisten I Setkab Kukar, Akhmad Taufik mengatakan bahwa momentum ini supaya setiap desa bisa membantu menyukseskan program prioritas bupati dan wakil bupati Kukar, diantaranya bidang kesehatan, pendidikan dan sosial kemasyarakatan yang harus ditingkatkan.
Pada pelaksanaa ini juga DPMD Kukar hanya melayani lomba desa saja, sedangkan untuk lomba kelurahan itu merupakan kewenangan Pemkab Kukar. “Karena yang terdepan adalah desa dan kelurahan makanya kita akan dorong mereka supaya bisa fokus di 3 program tersebut,” ucapnya.
“Ini juga akan menjadi catatan khusus bagi kualitas pelayanan masyarakat dan indeks kepuasan masyarakat dalam konteks desa dan kelurahan,” tambahnya. (adv/Dpmd Kukar)