Kukar – Dalam upaya meningkatkan kompetensi pemuda di bidang kewirausahaan, Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kutai Kartanegara (Dispora Kukar) berencana mengembangkan fasilitas pelatihan khusus. Langkah ini merupakan tindak lanjut dari Pelatihan Teknis Kewirausahaan Pemuda yang telah digelar pada Mei 2024, di mana kendala fasilitas menjadi salah satu perhatian utama.
Pada pelatihan sebelumnya, kendala fasilitas sempat menjadi hambatan dalam proses pembelajaran. Penggunaan ruang serbaguna dianggap kurang memadai untuk kegiatan praktis. Oleh karena itu, Dispora Kukar merencanakan pembangunan ruangan khusus sesuai kejuruan, seperti tata boga, barber, dan barista. Kepala Bidang Kepemudaan, Kewirausahaan, dan Kepramukaan (K3) Dispora Kukar, Dery Wardhana, menjelaskan pentingnya ruangan tersebut.
“Kami menyadari adanya keterbatasan fasilitas pada pelatihan sebelumnya, sehingga tercetus ide untuk membangun ruang khusus untuk masing-masing kejuruan,” ungkap Dery, Jumat (13/9/2024).
Fasilitas baru ini dirancang untuk menciptakan pengalaman yang lebih realistis bagi para peserta, dengan suasana yang menyerupai lingkungan kerja profesional. Misalnya, ruangan untuk pelatihan barber akan dilengkapi dengan peralatan lengkap layaknya barber shop sesungguhnya. Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan proses belajar dan menumbuhkan keahlian praktis para peserta.
“Kami ingin memberikan pengalaman yang realistis bagi peserta. Misalnya, ruang pelatihan barber akan diset seperti barber shop sebenarnya, dengan peralatan lengkap seperti kursi, kaca, dan ambalan,” tambah Dery.
Untuk memastikan kualitas pelatihan yang optimal, Dispora Kukar berencana bekerja sama dengan beberapa pihak, termasuk Lembaga Pendidikan dan Pelatihan El Rahma Samarinda serta tenaga ahli dari Klinik Wirausaha Pemuda Mandiri (WPM) Dispora Kukar. Sinergi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelatihan dan menyiapkan pemuda yang kompeten dalam menghadapi persaingan dunia kerja.
Dengan adanya peningkatan fasilitas ini, Dispora Kukar berharap program pelatihan kewirausahaan dapat lebih memberikan dampak signifikan. Para peserta tidak hanya dibekali teori dan praktik, tetapi juga pengalaman langsung dalam lingkungan yang mendekati dunia kerja sebenarnya.
“Kami yakin dengan fasilitas yang lebih baik, para peserta bisa lebih termotivasi dan siap bersaing di dunia kerja. Ini langkah awal untuk mencetak wirausahawan muda yang tangguh di Kukar,” tandas Dery Wardhana.
Peningkatan fasilitas ini diharapkan mampu memacu semangat kewirausahaan di kalangan pemuda Kutai Kartanegara dan menjadi pijakan untuk menghadirkan generasi muda yang inovatif dan berdaya saing.(Adv/Dispora Kukar)
