Thursday, October 30, 2025
HomeDPRD Provinsi Kalimantan TimurJembatan Sungai Nibung Dinilai Kunci Pemutus Isolasi Wilayah Pesisir Kutim

Jembatan Sungai Nibung Dinilai Kunci Pemutus Isolasi Wilayah Pesisir Kutim

pembacasetia.com, Samarinda – Proyek pembangunan Jembatan Sungai Nibung kembali menjadi sorotan. Infrastruktur yang diharapkan mampu membuka akses wilayah pesisir Kutai Timur menuju Samarinda ini dinilai sangat strategis dalam mewujudkan konektivitas darat yang selama ini minim.

Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Syarifatul Syadiah, menyebut keberadaan jembatan ini tak hanya berfungsi sebagai sarana fisik penghubung, tetapi merupakan pintu pembuka akses sosial dan ekonomi bagi masyarakat di daerah terpencil.

“Kalau jembatan ini tuntas, masyarakat di kawasan pesisir seperti Kelai hingga Tanjung Redeb tidak lagi perlu menempuh waktu tempuh hingga delapan jam. Ini akan sangat berdampak pada kehidupan mereka sehari-hari,” ungkapnya.

Syarifatul menjelaskan, progres pembangunan memang sudah berlangsung, namun masih belum rampung sepenuhnya. Struktur awal memang telah dibangun, tapi bagian penghubung inti jembatan belum tersambung, yang artinya manfaatnya belum bisa dirasakan secara langsung oleh warga.

“Sayang kalau pembangunan ini mandek. Kita sudah keluar biaya besar, tinggal dorongan agar cepat diselesaikan. Masyarakat sudah menanti lama,” tegasnya.

Politisi perempuan ini juga menekankan bahwa konektivitas tak berhenti pada jembatan saja, tapi harus dilanjutkan dengan pembangunan akses jalan darat dari Kutai Timur ke Berau.

Ia mengapresiasi langkah awal Pemerintah Provinsi yang telah memulai pembangunan jalur tersebut tahun ini.“Ini sudah jadi komitmen gubernur. DPRD akan terus kawal agar proyek ini tidak berhenti di tengah jalan. Harus ada anggaran berkelanjutan ke depannya,” tambahnya.

Syarifatul juga mengungkapkan rencananya untuk turun langsung meninjau lokasi proyek. Akses yang masih sulit dan medan yang cukup ekstrem tidak menyurutkan niatnya untuk memastikan proyek berjalan sesuai target.

“Memang medannya berat, butuh kendaraan khusus untuk sampai ke sana. Tapi saya ingin lihat langsung progresnya. Ini penting untuk memastikan pembangunan berjalan di jalur yang benar,” ujarnya.

Lebih jauh, ia menekankan bahwa manfaat dari proyek ini akan berdampak luas, mulai dari distribusi barang, layanan pendidikan, hingga pelayanan kesehatan yang selama ini sulit dijangkau warga pesisir.

“Ini bukan hanya soal membangun jembatan, tapi soal membangun harapan. Infrastruktur seperti ini harus dilihat sebagai bagian dari upaya menciptakan keadilan pembangunan di seluruh wilayah,” tutupnya. (Adv/RM)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments