pembacasetia.com, Samarinda – Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Abdulloh, menyoroti pentingnya olahraga sebagai salah satu fondasi dalam membangun kualitas sumber daya manusia (SDM) di daerah.
Ia menegaskan bahwa olahraga bagi kalangan muda bukan hanya kegiatan rekreasi, tetapi bagian integral dari strategi pembangunan generasi.
Pernyataan ini disampaikan Abdulloh saat membuka Kejuaraan Taekwondo Kajati Kaltim Cup 2025 yang berlangsung belum lama ini. Ia menilai ajang tersebut sebagai ruang pembinaan karakter, disiplin, dan semangat juang anak-anak muda di Kaltim.
“Olahraga tidak bisa dilepaskan dari upaya membentuk generasi yang sehat, tangguh, dan berdaya saing. Ini adalah bentuk investasi jangka panjang dalam pembangunan SDM,” ucap Abdulloh.
Lebih dari sekadar pertandingan, event ini juga memuat kegiatan edukatif, seperti penyuluhan hukum, kampanye bahaya narkoba, dan penguatan nilai kebangsaan yang menurut Abdulloh menunjukkan bahwa pembinaan pemuda bisa dilakukan secara menyeluruh dan terintegrasi.
Ia pun menyampaikan apresiasi kepada penyelenggara Kajati Kaltim Cup 2025 yang telah menyisipkan nilai-nilai positif di balik kompetisi olahraga bela diri tersebut. Menurutnya, pendekatan semacam ini patut diperluas ke berbagai cabang olahraga lainnya.
“Melalui kegiatan seperti ini, anak-anak tidak hanya belajar bertanding, tetapi juga belajar bertanggung jawab, menghormati aturan, dan menjadi bagian dari solusi pembangunan,” tambah politisi asal Partai Golkar itu.
DPRD Kaltim, lanjutnya, akan terus berperan aktif mendorong program-program kepemudaan, khususnya yang berorientasi pada pembinaan bakat dan pengembangan karakter.
Ia juga menilai bahwa peran olahraga amat strategis untuk menjauhkan anak muda dari pengaruh negatif lingkungan.
Kejuaraan tersebut diikuti oleh ratusan atlet taekwondo dari seluruh kabupaten/kota di Kaltim, bahkan beberapa peserta berasal dari luar provinsi.
Antusiasme peserta dan masyarakat menjadi bukti bahwa minat serta potensi di bidang olahraga cukup besar dan layak untuk terus didukung.
“Dengan pembinaan yang konsisten dan dukungan lintas sektor, saya yakin Kaltim bisa mencetak atlet-atlet muda berprestasi yang juga memiliki kualitas moral dan intelektual yang mumpuni,” tutup Abdulloh. (Adv/RM)