pembacasetia.com, Tenggarong – Festival Eroh Bebaya ke-6 tak hanya menyajikan hiburan budaya Kutai Kartanegara (Kukar), tetapi juga menjadi wadah strategis untuk mempromosikan potensi daerahnya sebagai mitra Ibu Kota Negara Nusantara. Dialog Wisata dan Budaya yang digelar dalam rangkaian acara ini menjadi bukti komitmen Kukar dalam menyambut era baru pemindahan ibu kota.
Berlangsung di Lapangan Parkir Denggung, Sleman, Yogyakarta, pada Sabtu (8/6/2024), dialog ini menghadirkan narasumber mumpuni seperti Pusat Penelitian Pariwisata Universitas Gadjah Mada Wijaya, Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Kukar Triyatma, dan Pamong Budaya Ahli Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar Muhammad Saidar.
Triyatma menjelaskan bahwa Dialog Wisata dan Budaya ini merupakan langkah strategis Kukar untuk memperkenalkan potensi wisatanya kepada masyarakat luas, khususnya dalam menyambut perpindahan Ibu Kota Negara Nusantara ke Kalimantan Timur.
“Jadi, kedepannya, bagaimana kesiapan Kukar? Makanya pada Eroh Bebaya ini ada dialog wisata yang pesertanya dari Mahasiswa dan Pelajar di Yogyakarta,” ujar Triyatma.
Lebih lanjut, Triyatma mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Ikatan Pelajar Mahasiswa (IPM) Kukar Yogyakarta atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia pun mengapresiasi peran mahasiswa Kukar di Yogyakarta dalam mempromosikan potensi pariwisata daerahnya.
“Dan kami ucapkan terima kasih kepada para mahasiswa Kukar di Yogyakarta ini yang sangat pintar dalam mengelola suatu kegiatan sehingga Eroh Bebaya terlaksana dengan baik. Tujuannya untuk mengenalkan potensi pariwisata Kukar kepada masyarakat luas,” pungkasnya.
Dialog ini diharapkan dapat membuka peluang kerjasama antara Kukar dan berbagai pihak terkait dalam pengembangan wisata dan budaya di kawasan Ibu Kota Negara Nusantara. Dengan potensi yang dimilikinya, Kukar siap menjadi mitra strategis dalam mewujudkan ibu kota yang ramah budaya dan berkelanjutan.
ADV/Dispar Kukar
