pembacasetia.com, Kukar – Tenggarong kembali bersiap menyambut kemeriahan tahunan Erau 2024, sebuah tradisi budaya yang telah mengakar kuat di Kutai Kartanegara. Salah satu sorotan utama dari perhelatan ini adalah lomba olahraga tradisional (oltrad) yang akan digelar oleh Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kutai Kartanegara (Dispora Kukar).
Lomba ini akan berlangsung di depan Museum Mulawarman Tenggarong, menjadi bagian integral dari rangkaian acara yang dijadwalkan untuk bulan ini.
Erau bukan hanya sekadar perayaan, melainkan juga wujud pelestarian budaya yang diwarnai oleh berbagai kegiatan. Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kukar, Muhammad Ari Junaidi, menjelaskan bahwa lomba oltrad ini adalah salah satu upaya Dispora Kukar untuk memeriahkan sekaligus menyukseskan Erau 2024.
“Seperti tahun-tahun sebelumnya, ada 12 cabang olahraga tradisional yang akan kami adakan. Pelaksanaannya bertepatan dengan pelaksanaan Erau 2024 di Kukar,” ujar Ari pada Minggu (1/9/2024). Keterlibatan berbagai penggiat, komunitas, dan pemerhati olahraga tradisional menjadi bukti nyata dukungan terhadap pelestarian budaya olahraga di Kukar.
Pelaksanaan lomba oltrad ini tidak hanya bertujuan untuk mempertahankan tradisi, tetapi juga sebagai pembinaan bagi atlet-atlet berprestasi di Kukar agar siap mengikuti ajang di tingkat nasional. Namun, yang lebih penting adalah memasyarakatkan olahraga tradisional, rekreasi, tantangan, serta olahraga prestasi di tengah masyarakat.
“Kami berharap partisipasi dari semua unsur masyarakat, baik yang di Tenggarong maupun kecamatan lainnya. Karena ini adalah event masyarakat,” tambah Ari.
Partisipasi aktif dari masyarakat diharapkan dapat memperkuat rasa cinta terhadap budaya lokal yang selama ini menjadi ciri khas Kukar.
Sebanyak 12 jenis olahraga tradisional atau Inorga (Induk Olahraga) akan dipertandingkan dalam lomba oltrad ini, di antaranya nyumpit, belogo, begasing, hadang, bempas bantal, egrang, ketapel, dan bakiak. Permainan-permainan ini telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Kukar dan rutin dilaksanakan di berbagai kecamatan.
Selain olahraga tradisional, Dispora Kukar juga akan memperkenalkan program Kementerian Pemuda dan Olahraga, yaitu Liga Tarkam (Liga Antarkampung). Program ini akan mengadakan berbagai kegiatan olahraga seperti senam Germas antarpuskesmas, atletik lari malam, bola voli, dan tenis meja sebagai bagian dari perayaan Erau.
Keterlibatan Dispora Kukar dalam kegiatan Raya Budaya Nuju Erau Adat Kutai diharapkan tidak hanya mengenalkan budaya dan tradisi yang ada di Kukar, tetapi juga memperkuat fungsi Erau sebagai ajang pemersatu masyarakat. Tradisi yang berlangsung setiap tahun ini terus menjadi simbol kekuatan budaya lokal yang mampu menyatukan dan melestarikan nilai-nilai warisan leluhur di tengah arus modernisasi.
“Dengan keterlibatan Dispora dalam kegiatan Raya Budaya Nuju Erau Adat Kutai ini, diharapkan masyarakat semakin mengenal dan mencintai budaya serta tradisi yang ada di Kukar,” ucap Ari, menyampaikan harapan besar dari pelaksanaan lomba oltrad di Erau 2024.
Erau 2024 di Tenggarong akan menjadi momen yang penuh makna, menggabungkan semangat pelestarian budaya dan olahraga tradisional, serta memperkenalkan inovasi dalam bentuk Liga Tarkam yang menyatukan berbagai elemen masyarakat di Kutai Kartanegara.(Adv/Dispora Kukar)